Kebetulan-Kebetulan Dalam Hidup yang Ku Alami (Bag.11)



Masih teringat jelas waktu itu. Saat langit gelap, dengan rasa yang penuh dengan tergesa-gesa ku seret koperku menuju stasiun. Stasiun BojongGede namanya. Stasiun yang dipisahkan oleh stasiun Cilebut jika hendak menuju stasiun Bogor. Rasanya masih terasa di genggamanku koper itu. Terombang-ambing koper itu hingga berbunyi keras. Melewati parkiran dan juga banyak orang membuat banyak orang yang ku lewati terheran-heran. Buru-buru amat sih, mungkin pikir orang-orang itu.

Sesampainya di tap gateway, ku cari-cari tiket kereta. Aku memiliki beberapa kartu multitrip sebagai tiket kereta ketika hendak menaiki commuter line. Dengan alasan gak perlu ngantri, nuker-nuker lagi aku pilih kartu multitrip ini. Berbeda dengan tiket harian yang mesti ngantri untuk top up atau membelinya dan juga mesti ditukar kembali di loket untuk menguangkannya kembali.


Namun sangat disayangkan aturan baru dari KAI di mana kartu multitrip yang sebelumnya tariff dibebaskan untuk masuk dan keluar di stasiun yang sama, namun sekarang ini keluar masuk di stasiun yang sama dikenakan tarif. Ada lagi aturan baru yang rasanya komersil banget deh buat KAI untuk kartu multitrip ini. Setelah ku temukan kartu multitrip ini, lalu ku tap ke tap gateway. Layar tap gateway menunjukkan saldo yang cukup lumayan, namun untuk lain waktu aku harus segera top up saldonya. Sebagai anak muda, aku memang tak suka dengan yang repot-repot. Suka ngantri, mesti nukar balik ke loket dan lain-lain sebagainya. Namun tentu saja aku harus menghargai dan mentaati setiap aturan yang berlaku.

Rasa itu masih terasa hingga sekarang ini. Sambil menunggu kereta menuju ke arah Jakarta, aku merasa tergesa-gesa. Khawatir jika terlambat  dan ketinggalan kereta. Beberapa saat kemudian, kereta pun tiba. Aku naik commuter lain dan seperti biasa aku tak terlalu memikirkan tempat duduk. Bagiku berdiri 1 jam atau 2 jam tak mengapa bagiku. Selagi masih muda dan tenaga masih prima, lebih baik tempat duduk itu kuberikan kepada orang yang lebih membutuhkan seperti orang tua, ibu-ibu atau orang yang tampak lemah atau kelelahan.


Mau terus dapat informasi terbaru dari aku ? Subscribe Blog Ini yahh.. :

0 Response to "Kebetulan-Kebetulan Dalam Hidup yang Ku Alami (Bag.11)"

Post a Comment