Belajar Dari Perseteruan Aa Utap VS Rando

Beberapa hari yang lalu, banyak netizen yang mengalami patah hati karena berlangsungnya pernikahan Raisa. Di hari itulah ditetapkan sebagai hari patah hati nasional. Saya rasa ini bukanlah hari patah hati nasional yang pertama kalinya. Sebelumnya juga ada hari yang sama. Pokoknya siapapun yang menjadi figur yang dicintai banyak orang lalu menikah, di hari pernikahannya itu menjadi hari patah hati nasional. Maka akan ada hari-hari patah hati nasional sesudahnya. Hehe. Beberapa hari ini pernikahan Rasa masih menjadi trending topic di beberapa media dan situs besar.

sumber image : youtube

Kini ada lagi sebuah perseteruan yang menjadi salah satu trending topic di youtube yang mengulas tentang aib atau keburukan seseorang. Seharusnya aib seperti ini tidaklah perlu dipublikasikan. Namun kita sadar bahwa sabar juga berbatas. Seperti yang saat ini munculnya aib-aib yang dibeberkan oleh seorang youtuber yang sampai kini masih sakit hati atas perlakukan temannya. Aa Utap panggilannya. Ia masih mnyimpan dendam dalam hatinya kepada seorang teman yang pernah satu tim bersamanya. Rando namanya.

Aa Utap melalui channelnya membongkar keburukan-keburukan temannya itu. Awalnya sih saya gak ada minat sama sekali untuk menyimaknya. Karena nongol di trending youtube, maka jadi tau juga deh. Saya pertama kali mengenal Rando dari tips hidup sehat yang dibagikan oleh seorang teman di facebook. Dari dia juga saya mengenal buah bit untuk pertama kalinya. Buah ini menyimpan banyak manfaat. Pantas saja mahal harganya. Nama Rando muncul lagi ke permukaan. Melalui Aa Utap, Rando digambarkan sebagai seseorang yang begitu buruk citranya di mata Aa.

Saya tak bermaksud apapun untuk menjelek-jelekkan siapapun. Lagipula tak ada untungnya buat saya. Kenal juga enggak. Apa yang sudah dibeberkan oleh Aa Utap, kita bisa bersimpati dan turut merasakan sakit hatinya Aa atas perlakuan temannya. Permasalahannya tidak bisa dianggap sepele. Mulai dari ketidakadilan dan perlakuan-perlakuan yang tidak pantas dari seorang temannya jelas membuat sakit hati Aa. Bahkan Aa Utap berani sumpah demi ** bila ia menyampaikan ketidakbenaran.

Dari perseteruan antara Aa Utap dan Rando, kita tentunya bisa mengambil sebuah hikmah. Kisah ini juga pernah saya alami pada tim saya sendiri. Namun saya jaga baik-baik dan jaga rapat permasalahan ini. Pecahnya tim pada umumnya terjadi karena ketidakadilan, keserakahan dan perlakuan-perlakuan yang tidak pantas dari salah seorang teman. Di sinilah saya mengerti bagaimana rasanya bila saya berada di posisi Aa.

Pentingnya kita menjaga sikap dan lisan kita agar tak melukai orang lain. Mungkin kita tidak merasa atau merasa baik-baik saja dengan yang kata-kata yang telah terlontarkan. Namun siapa tahu, kata-kata yang telah terucap itu ternyata berduri dan menancap hingga melukai hati orang lain. Mohon diingat bahwa tajamnya lisan kita, lebih tajam daripada tajamnya belati. Maka jagalah lisan dan sikap, jangan sampai melukai hati orang lain. Bila terlanjut terucap, beranilah untuk minta maaf atas kesalahan diri sendiri. Sebab akan sangat merugi bila kita telah tiada dan yang tersakiti ternyata masih menyimpan sakit hati dan dendam pada kita.

Inspirasi Seorang Pembelajar

Belajar Dari Perseteruan Aa Utap VS Rando

2 Responses to "Belajar Dari Perseteruan Aa Utap VS Rando"